Potensi ke-pariwisataan di Kota Yogyakarta tentu sudah tidak diragukan lagi. Dari data Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta menyebutkan pada tahun 2015 jumlah wisatawan yang berkunjung ke Jogja sebanyak 3.250.681, tahun 2016 sebanyak 3.547.352 yang terdiri dari wisatawan nusantara (wisnus) 3.150.834 dan wisatawan mancanegara (wisman) 396.518, dan pada tahun 2017 jumlah kunjungan wisatawan sebanyak 3.894.771 yang terdiri dari wisnus 3.459.116 dan wisman 435.655. maka jika dirata-rata perhari da sekitar 9900 wisatawan yang datang mengunjungi Yogyakarta.
Banyaknya wisatawan yang berkunjung tak lain karena Yogya memiliki berbagai macam paket komplit wisata didalamnya. Anda ingin wisata kuliner? Bisa mencicipi makanan khas yogya, yaitu Gudeg. Anda ingin wisata Candi? Anda bisa ke Candi Prambanan. Ingin wisata pecinta alam? Bisa ke Gunung Merapi, atau ingin menelusuri pantai? Bisa mengunjungi deretan pantai di Gunung Kidul.Para wisatawan tersebut tentunya mampu memberikan kesempatan usaha yang bergerak dalam bidang pariwisata. Sebagai contoh nya adalah Sewa motor untuk keperluan pariwisata.
Wisatawan tentu saja membutuhkan transportasi untuk dapat sampai ditempat yang ingin dikunjungi. Mobil mungkin adalah pilihan terbaik, akan tetapi banyak juga diantara wisatawan yang enggan memakai mobil, karena tentu saja untuk mengjhindari kemacetan. Meskipun di dalam kota terdapat bentor ataupun delman, tapi model transportasi tersebut memiliki akses transport yang sangat terbatas. Maka solusi yang terbaik adalah dengan menyewa Sepeda Motor.
Harga yang ditawarkan pun sangat murah. Rata-rata diharga Rp 70.000 per 24 jam. Namun harga tersebut dapat berubah jika masuk tanggal liburan, dan hal yang sangat wajar jika saat liburan harganya naik. Untuk tipe motor pun wisatawan bebas memilih, tentu saja jika unit nya ada ya. Hehehe…Selain itu, tempat usaha rental pun menawarkan jasa antar-jemput yang dapat memudahkan wisatawan. Mau dari bandara, staisiun, terminal, hotel atau tempat mana saja yang penting dapat dijangkau, maka secara on time, motor akan langsung dikirm. Dari harga sudah, kemudian syaratnya apa? Syaratnya pun sangat simple. Hanya menjaminkan 2 kartu identitas yang salah satunya wajib E-KTP. Kemudian kartu yang lainnya bisa BPJS, NPWP, KTM SIM-C atau SIM-A, Pasport, Kartu Pegawai ataupun kartu identitas lainnya.
Beberapa persiapan yang harus Anda lakukan agar bisnis rental kendaraan bermotor Anda sukses:
a. Carilah tempat strategis dan dekat dengan konsumen Anda.
b. Pilihlah brand motor yang memiliki biaya perawatan murah dan sparepart mudah didapat.
b. Pilihlah brand motor yang memiliki biaya perawatan murah dan sparepart mudah didapat.
c. Pilihlah kendaraan yang sesuai dengan konsumen.
d. Jalin hubungan baik dengan bengkel sekitar, sehingga jika ada masalah di jalan Anda hanya perlu memanggil mekanik bengkel sekitar tersebut.
e. Pasangi setiap kendaraan bermotor dengan GPS, agar jika terjadi pencurian Anda bisa melacaknya dengan mudah.
f. Lakukan administrasi yang baik dan lengkap kepada setiap penyewa rental motor Anda, sehingga jika terjadi masalah Anda tidak kerepotan mencari informasi.
e. Promosikan Usaha sewa motor Anda melalui media sosial dan internet (buat situs tentang rental motor anda)
Menentukan Target Pasar
Untuk menentukan target pasar ini tergantung di mana Anda membuka bisnis rental. Ketika Anda sudah mendapatkan lokasi untuk membuka rental yang tepat, Anda bisa menyediakan motor sesuai dengan karakteristik target pasarnya, seperti:
a. Jika lokasinya berada di tengah kota seperti kampus, wisata kota maka motor yang banyak dicari adalah motor matic.
b. Jika lokasinya berdekatan dengan wisata alam dan pegunungan, maka motor yang cocok bisa motor dengan transmisi manual atau motor trail.
Terlepas dari itu semua, Yogyakarta memang tempat dengan destinasi wisatawa yang sangat menarik untuk dikunjungi. Sehingga jangan takut untuk berkunjung di Yogyakarta. Karena seperti kata anak-anak milenial, bahwa Yogya itu Ngangenin!!
baca juga :